Wajib Dihindari! Kesalahan Saat Jualan Online Di Shopee

 


Wajib Dihindari! Kesalahan Saat Jualan Online di Shopee


 


Untuk memulai sebuah usaha bukanlah hal yang mudah, ketika usaha sudah dirintis pun, akan banyak tantangan yang harus dilewati untuk memastikan bisnis tetap berkembang dan menghasilkan keuntungan. Di tengah situasi pandemi seperti sekarang, banyak pengusaha lama maupun pebisnis pemula yang fokus memasarkan produknya melalui sistem online.


Berbisnis online memang punya banyak kelebihan dibanding bisnis konvensional. Kamu bisa melakukan pekerjaan secara remote, jangkauan promosi yang lebih luas dan biaya yang jauh lebih terjangkau. Tapi, nyatanya memulai bisnis online nggak semudah yang dibayangkan lho. Buktinya banyak bisnis kecil yang gagal bertahan dan terpaksa mundur di tengah jalan.


Oleh karena itu, sebelum mulai merintis sebuah bisnis, kamu perlu memperhatikan hal apa aja sih yang bisa menghalangi kelancaran bisnis online-mu. Nah, berikut adalah 10 kesalahan pebisnis online pemula yang sedang memanfaatkan marketplace yang wajib dihindari seperti di Shopee.


1. Asumsi Jualan di Shopee Bisa Cepat Kaya

Satu persepsi yang harus dihilangkan dari benak pikiran adalah menganggap bisnis online bisa membuat cepat kaya. Ingat ya namanya usaha atau bisnis pastinya butuh proses panjang untuk mendapatkan keuntungan, Sebagai contoh jiak kamu mulai menjadi agen pulsa murah maka juga perlu proses unutk meraih pelanggan dan keuntungan. Bukan cara instan seperti pesugihan yang bisa kaya hanya dengan semalam saja.


Untuk membangun bisnis di Shopee kalian perlu membuat akun terlebih dulu, melakukan berbagai macam strategi dan konten menarik di media sosial agar semakin banyak pengunjung mampir ke akun tersebut. Belum lagi building inovasi produk yang terus menerus harus dilakukan.


2. Foto Produk Kurang Menjual

Bayangkan jika kalian adalah customer yang sedang ingin belanja online murah. Karena tidak bisa melihat produk secara langsung, hal yang membuat customer yakin dan percaya adalah foto produk dan review pelanggan sebelumnya. Oleh karena itu, sebagai seller kamu harus memperhatikan foto produk yang kamu upload di Shopee.


Usahakan foto produk memakai background putih agar detail produk terlihat dengan jelas, kemudian ambil gambar dari beberapa sisi, misalnya depan, belakang, sisi kanan, juga kiri. Semakin bagus resolusinya semakin memudahkan customer untuk melihat detail produk. hal itulah yang seharusnya dilakukan ketika upload produk di Shopee.


3. Deskripsi Produk Yang Asal Asalan

Kebanyakan orang yang baru membuat akun toko di Shopee malas mengisi deskripsi produk yang di upload, padahal deskripsi tersebut sangat penting membuat para customer yakin untuk membeli produkmu. Tuliskan secara lengkap keterangan produk mulai dari bahan sampai ketersediaan warna.


Selain itu kamu bisa menambahkan ketersediaan ukuran. Misalnya saja menjual celana jeans, jika memang ada ukuran sampai oversize BB 60 keatas harus disertakan juga. Jangan hanya asal copas dan akhirnya kalimat yang ditulis kurang menarik, tidak rapi, dan bisa jadi isi deskripsi berbeda dengan yang dijual. Hal ini sangat berpengaruh pada minat customer.


4. Salah Menempatan Kategori Produk

Kesalahan pemula saat berjualan di Shopee selanjutnya adalah salah penempatan kategori produk. Saat baru mulai pastinya akan merasa sedikit bingung dengan interface dan fitur-fitur yang disediakan oleh Shopee, salah satunya adalah ketika ingin upload produk salah melakukan penempatan kategorinya.


Agar produk bisa sampai pada customer yang tepat, maka produk harus ditempatkan pada kategori yang benar. Misalnya saja ingin menjual kursi anyaman, maka kategori pilihan bisa furniture, home living, atau desain interior. Jika kamu mengalami kesulitan, bisa coba lihat penempatan produk serupa di akun toko lainnya.


5. Kurang Tepat Menjawab Keluhan Konsumen 

Kebanyakan para pemula hanya berfokus pada konten dan iklan produk, saat ada keluhan atau komplain mereka memilih menggunakan template. Sebenarnya kehadiran template memang bisa mempercepat delivery jawaban ke customer, hanya saja jawabannya jadi terlihat kurang ramah.


Sebaiknya kamu lihat kasusnya dulu ketika ingin menggunakan template. Misalnya saja kasus keterlambatan produk namun sudah ada resinya, maka bisa pakai template. Namun jika keluhannya terkait kondisi ada cacat pada produk sebaiknya dijawab dengan pilihan kata sesuai dengan masalahnya.


6. Berpikir Produk Harus Dijual Semurah Mungkin

Kesalahan fatal lain yang sering dilakukan oleh pemula adalah ikut perang harga murah dengan kompetitor. Tidak seperti jual pulsa murah, jika sampai sudah masuk ke dalam perang harga maka akan sulit mengakhirinya. Ingin produk terjual dengan cepat bukan berarti harus menjualnya lebih murah dibandingkan toko sebelah.


Jika kalian menjual produk tanpa mengambil keuntungan bahkan tidak balik modal maka bersiaplah untuk gulung tikar secepatnya. Jika produkmu laris manis ketika harga murah kemudian harga produk tersebut kamu naikan ke harga normal, maka customer akan mengetahuinya dan mereka akan mencari toko lain yang lebih murah dan terpercaya.


7. Mudah Menyerah

Sikap mudah menyerah memang melekat dalam diri para pemula bisnis online. Kelihatannya saja mudah, posting produk, terima pesanan, packing kemudian kirim. Padahal untuk bisa mendapatkan pelanggan bukanlah hal mudah, perlu proses dan berbagai usaha yang harus dilakukan.


Tepis jauh-jauh sikap mudah menyerah, ketika sedang merintis sebuah bisnis dibutuhkan tekad kuat dan kerja keras. Pahami dan kuasai fitur layanan yang ada pada Shopee, maksimalkan setiap fasilitas untuk mendapatkan pelanggan satu demi satu. Jangan lupa tingkatkan kualitas produk juga.


8. Iklan Kurang Menjual

Kesalahan satu ini erat kaitannya dengan sikap mudah menyerah. Biasanya karena sudah merasa malas dan tidak kunjung mendapatkan pelanggan banyak pemula justru membuat iklan asal-asalan. Padahal ini merupakan akses customer mengetahui seluk beluk produk yang dijual oleh pihak toko.


Perhatikan kualitas konten iklan, perkenalkan dengan baik produk yang dijual. Sekarang ini sudah banyak platform editing yang mudah dikuasai, dari situ kamu bisa membuat konten grafis ditambahkan dengan script writer atau tulisan yang menggugah minat para pelanggan.


9. Dekorasi Toko Berantakan

Pemula yang baru membuat toko di Shopee biasanya tidak memperhatikan dekorasi toko. Sama halnya dengan Instagram atau media sosial bisnis lainnya, akun toko di Shopee juga harus diperhatikan secara baik. Bagaimana penataan produk, warna, juga jenis-jenis kategorinya.


Tak lupa foto profil atau background juga harus menarik. Jika perlu buat katalog khusus kemudian sematkan link pada informasi toko. Dengan begitu pelanggan bisa melihat lebih leluasa semua produk yang dijual. Maka pintar-pintarlah mencari referensi agar tampilan toko bisa selalu di upgrade dan menarik.


10. Tidak Memaksimalkan Fitur-Fitur Shopee

Terakhir para pemula biasanya tidak memaksimalkan fitur-fitur yang sudah disediakan pihak Shopee. Padahal banyak sekali fasilitas yang diberikan kepada para merchant, jika dipakai dengan baik dijamin bisa meningkatkan penjualan. Misalnya saja fitur flash sale, top Ads, gratis ongkir dan promo.


Dengan ikut promo dari Shopee maka toko akan lebih dikenal oleh masyarakat, target market juga semakin luas. Walau tidak semuanya berhasil closing namun setidaknya mereka sudah tahu jika ada toko yang bisa memenuhi kebutuhan mereka.


Dengan adanya kemudahan konsumen yang sekarang mempunyai akun Shopee yang bisa topup saldo murah ShopeePay melalui aplikasi jual pulsa portalpulsa, tentu membuat prospek keberhasilan dalam usaha online bagi para pengusaha pemula.



Diposting pada tanggal 2021-10-14 14:53:08. Dilihat sebanyak 246 kali.



Baca Tips Agen Pulsa Murah Lainnya:

3 Langkah Memulai Bisnis Pulsa

1. Daftar Agen Pulsa

Pendaftaran agen pulsa murah portal pulsa gratis, mudah, & langsung aktif bisa deposit & transaksi pulsa & PPOB

Daftar Agen Portal Pulsa

2. Deposit Saldo

Deposit saldo 24 jam online, Saldo Otomasis masuk, Bank transfer lengkap, Minimal deposit hanya 10rb

Deposit Saldo Agen Pulsa

3. Transaksi Pulsa

Setelah saldo terisi, langsung bisa transaksi pulsa via jalur pulsa terlengkap, bisa pengisian tanpa kode produk.

Transaksi Pulsa & PPOB